Kasdim 0827/Sumenep Pimpin Upacara Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2022

SUMENEP - Kasdim 0827/Sumenep Mayor Inf Achmad Djailani memimpin upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2022 yang digelar di Makodim 0827/Sumenep Jl. Ksatrian, No.1, Kelurahan Pajagalan, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep. Sabtu (1/10/2022).

Upacara diikuti antara lain 1 SSK anggota militer, 1 sst kelompok Perwiran dan 1 sst kelompok PNS.

Baca juga: Semarakkan HUT RI ke-77, Danramil 0827/14 Batang Batang Mengikuti Fun Bike

Dalam upacara kali ini, Lettu Kav Suparman bertindak sebagai Komandan Upacara. Sementara yang bertindak sebagai Perwira Upacara ialah Kapten Cpl Harry Prastowo. 

Baca juga: Bangun Sinergi, Danrem 084/Bhaskara Jaya Silaturahmi dengan Bupati Pamekasan

Jalannya upacara diawali dengan laporan Komandan Upacara kepada Kasdim Mayor Inf Achmad Djailani yang bertindak selaku Inspektur Upacara kemudian berlanjut dengan penghormatan dan mengheningkan cipta yang dipimpin Inspektur Upacara.

Baca juga: Danrem 084/BJ Buka Kegiatan Penyusunan Naskah Kajian Peningkatan Status Kodim 0816/Sidoarjo dan Kodim 0817/Gresik dari Tipe B menjadi Tipe A

Dalam upacara peringatan pagi ini, Kasdim Mayor Inf Achmad Djailani selalu Irup membacakan naskah Pancasila. Setelahnya, Letda Inf Horni membacakan naskah Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Baca juga: KSAD Dudung Mendadak Beri Perintah, Semua Warga Harap Patuh, Ini Serius, Tak Main-main

Kemudian dilanjutkan Kapten Inf Galang Prayitno membacakan naskah Ikrar. Adapun Letda Inf Chamin, membacakan do'a yang menjadi penutup rangkaian acara.

Baca juga: Danrem 084/BJ Audensi dengan Kepala FKBN Bakorda Sidoarjo

Selepas upacara, Kasdim 0827/Sumenep Mayor Inf Achmad Djailani saat dikonfirmasi mengatakan bahwa Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2022 diperingati untuk mengenang peristiwa kelam yang pernah terjadi di negeri ini. Selain itu, sekaligus mengingatkan bahwa Indonesia memiliki kekuatan dalam menghadapi setiap tantangan.

"Peringatan Hari Kesaktian Pancasila dilakukan untuk mengenang kembali sejarah dalam mempertahankan ideologi bangsa, termasuk penghormatan terhadap jasa para Pahlawan Revolusi yang gugur dalam peristiwa Gerakan 30 September atau lebih dikenal dengan sebutan G30S/PKI. Pancasila memandu kita menghadapi berbagai bentuk tantangan di setiap zaman, " ujarnya.